DIY Succulent Terrarium Lebih Jimat
Sebenarnya dah lama teringin nak DIY Succulent Terrarium memandangkan lebih jimat. Kalau nak beli yang ready made dah tentu kena ada bajet lebih sikit. Lagipun masa ni lah nak menunjukkan kreativiti sendiri dan kerajinan diri kan. Cumanya kerajinan nak membeli barang² tu yang tak berapa nak ada. Takpe, kita save dulu. Kotlah lepas ni terlebih rajin, boleh siap terus.
Kalau ada balang² kaca yang tak guna tu, bolehlah buat ni. Lagi jimat tak perlu beli bekas dah.
TerrariumTerrarium merupakan miniature ecosystem tumbuhan atau lebih dikenali sebagai mini garden yang diletakkan bunga dan hiasan comel² didalam balang kaca samada terbuka ataupun tertutup. Mini garden ditanam dengan menggunakan medium tertentu dan dihias dengan bebatuan serta aksesori lain sehingga menjadi miniature taman yang menarik. Selain menggunakan balang, boleh juga menggunakan mentol lampu, botol kaca, gelas dan sebagainya mengikut kreativiti masing².SucculentsSucculents adalah tanaman yang memiliki pelbagai bentuk dan spesies dengan bentuknya yang unik. Tanaman succulents adalah tanaman yang biasa hidup di kawasan yang kering dengan menyimpan air di daun, batang ataupun pada akarnya.
Sebelum nak buat Succelent Terrarium ni, kenalah tahu macamana, bahan bahan dan pantang larangnya. Kalau tak, tak menjadi nanti.
Syarat Terrarium
Syarat utama, bekas mestilah transparent. Tujuannya supaya tanaman dapat menyerap cahaya yang diperlukan untuk proses fotosintesis dan tanaman mudah dilihat dari luar. Bekas yang boleh digunakan samada kaca atau plastik. Tapi seeloknya menggunakan bekas kaca.
Terrarium terbuka dan tertutup mempunyai kelebihan dan kelemahan masing². So boleh pilih yang mana sesuai untuk diletakkan di tempat yang sesuai juga.
Jenis Tanaman Yang Digunakan Untuk terrarium
- Ukurannya mini dan pertumbuhannya lambat.
- Daun memiliki ukuran relatif kecil, warna menarik, rimbun, tidak cacat dan berpenyakit, corak cantik dan bertekstur.
- Memiliki ketahanan terhadap keadaan yang lembab atau yang sangat kering.
- Tahan terhadap keadaan kekurangan matahari. Tanaman yang berbunga kurang sesuai kerana memerlukan banyak cahaya.
- Tumbuh dan mampu bertahan hidup pada keadaan suhu bilik.
Beberapa Jenis Tanaman Yang digunakan untuk terrarium
- Anthurium crystallinum (Kuping Gajah) : Jenis tanaman ini memiliki daun berwarna hijau pekat, ukurannya lebar dan memiliki urat daun berwarna perak yang kontra dengan warna dasar daun.
- Cryptanthus bivittatus : Tanaman ini memiliki bentuk seperti bintang, daun-daunnya tumbuh menjalar dan memiliki warna yang pelbagai seperti merah, pink, coklat dan hijau.
- Sanseviera : Tanaman ini memiliki bentuk daun yang melingkar dalam bentuk roset. Daunnya tebal dan keras, berwarna hijau gelap dan hijau belang putih. Bentuknya ada yang pendek atau panjang seperti pedang.
- Scindapsus aureus (sirih) : Tanaman merambat ini memiliki daun berbentuk hati. Terdapat tiga jenis iaitu berwarna hijau, putih krim dan kuning.
- Hedera Helix (Ivy) : Tanaman merambat ini memiliki bentuk daun yang menarik, berukuran kecil dan berwarna hijau dan putih.
- Pakis : Ada beberapa jenis pakis yang dapat digunakan sebagai tanaman terrarium karena kitar hidupnya suka dengan keadaan lembap. Tanaman ini sesuai digunakan untuk terrarium jenis tertutup.
- Kaktus : Kaktus mudah ditanam kerana kaktus sesuai untuk keadaan yang kering dan tidak lembab. Oleh itu, tanaman ini sesuai ditempatkan pada terrarium jenis terbuka dengan mulut kaca yang lebih lebar untuk mengurangi kelembaban dalam bekas. Penyiramannya pun lebih sedikit dibandingkan dengan tanaman lain akan tetapi tanaman kaktus tidak boleh sembarangan ditanam bersama jenis tanaman lain yang memerlukan air lebih banyak. Biasanya kaktus ditanam dengan jenis kaktus juga.
- Syngonium : Tanaman ini memiliki daun berbentuk panah. Terdapat berbagai jenis dengan warna berbeza seperti pink, putih, hijau, dan merah tua.
- Fittonia (mutiara) : Tanaman ini memiliki warna daun yang sangat menarik yaitu warna dasar hijau atau merah dengan urat daun halus berwarna putih. Termasuk jenis tanaman merambat akn tetapi pertumbuhnya lambat. Tanaman ini sesuai untuk keadaan yang lembab. Daun akan cepat layu bila keadaan cuaca terlalu panas.
- Philodendron : Tanaman jenis ini memiliki daun yang agak memanjang, berwarna hijau cerah.
- Peperomia : Peperomia memiliki daun dengan warna yang beragam. Permukaan dau ada yang rata maupun bergelombang. Urat daunnya jelas.
Medium Tanam Untuk Terrarium
Medium tanaman sangat penting untuk pertumbuhan tanaman. Kalau tak, macamana pokok nak membesar. So kena tahu medium² yang digunakan ni.
- Mampu menyimpan air dan menjaga kelembaban akar.
- Mengandungi unsur nutrien yang diperlukan untuk pertumbuhan tanaman.
- Memiliki ruang untuk udara akar.
- Memiliki sistem saliran yang baik sehingga air siraman tidak tergenang.
Beberapa Medium Untuk Terrarium
- Arang kayu atau arang batok : Arang kayu dan arang batok diletakkan didasar bekas (layer bawah sekali). Fungsinya selain untuk menampung kelebihan air siraman juga untuk menyerap gas-gas beracun dari sistem akar.
- Bahan organik : Bahan organik yang digunakan seperti arang sekam, pakis, coco peat, maupun spagnum moss. Bahan organik mengandungi nutrisi yang diperlukan oleh tanaman dan mampu menjaga kelembaban akar sehingga menghindari tanaman dari stress(terbantut)
- Zeolit : Zeolit merupakan batuan mineral yang memiliki kemampuan menyerap air, dan menyumbangkan beberapa unsur nutrien. Zeolit memiliki keungulan sebagai indikator media kekurangan air. Zeolit yang basah setelah disiram akan berwarna biru kehijauan, apabila kekurangan air maka zeolit akan berubah warna putih atau abu-abu. Hal ini memudahkan dalam pemeliharaan terrarium.
Alatan dan bahan² untuk membuat terrarium
Pembuatan terrarium terbuka lebih mudah dibandingkan yag tertutup karena pada terrarium terbuka tangan dapat menjangkau media dan tanaman. Untuk membuat terrarium tertutup dengan mulut yang kecil memerlukan alatan kecil bertangkai panjang untuk menjangkau bahagian dalam yang susah dicapai menggunakan jari/tangan.
- Senduk/sudu bertangkai panjang
- Corong untuk memasukkan medium
- Penyepit untuk memasukkan tanaman.
- Sprayer
- Gunting
- lap atau tissue
Bahan² Untuk Terrarium
- Bekas/Balang Kaca
- Tanaman yang telah dibersihkan akarnya dari tanah
- Medium terdiri dari Arang, kompos steril, zeolit ukuran 3, 2 dan 1, serta aksesori seperti batu dan kerikil.
Langkah-langkah Membuat Terrarium
- Tutup permukaan dasar bekas dengan arang hingga tertutup. Arang berbentuk kecil-kecil tapi tidak hancur.
- Lapisan kedua ditambahkan zeolit ukuran 4 hingga tertutup rata.
- Tambahkan bahan organik seperti cocopeat.
- Tanam akar tanaman yang telah bersih dari tanah di dalam bahan organik. Atur bentuk dan susunannya agar kelihatan cantik.
- Tutup perlahan dengan zeolit ukuran 2. Agar tidak beselerak dan bercampur dapat menggunakan corong.
- Lapisan atas ditutupi dengan zeolit ukuran 1.
- Hias permukan atas dengan aksesori seperti pasir pantai atau batu².
- Setelah selesai, semburkan terrarium dengan sprayer perlahan hingga air meresap hingga lapisan terbawah.
- Bersihkan permukaan kaca dengan kain.
Cara Design Terrarium
- Tentukan tema terrarium contohnya tema pantai iaitu menggunakan tanaman palma dan aksesori pasir pantai, atau tema tropika menggunakan tanaman pakis dan batu gunung.
- Pilih tanaman yang memiliki perbezaan tinggi, warna, dan tekstur daun.
- Tentukan apakah akan membuat terrarium yang dilihat dari satu sisi atau semua sisi yang dapat mempengaruhi posisi penempatan tanaman. Bila terrarium yang dilihat semua sisi maka tempatkan tanaman yang tertinggi di tengah, namun bila terrarium satu sisi berarti letakkan tanaman tertinggi di posisi paling belakang.
- Kontur medium tinggi rendah atau kecuraman medium dapat memberikan pemandangan yang lebih menarik tidak seperti mendatar yang memberikan pandangan yang biasa biasa.
- Jumlah medium tanaman yang digunakan jangan lebih dari 1/3 bagian bekas supaya terdapat ruang untuk tanaman tumbuh dan untuk keindahan tanaman itu sendiri.
- Jangan menempatkan tanaman terlalu padat, sediakan ruang untuk pertumbuhan tanaman. Hindari daun mengenai dinding kaca.
- Hiasi dengan aksesori seperti pasir atau batuan berwarna pada permukaan medium sesuai dengan tema.
- Tempatkan satu tanaman dengan warna yang menonjol sebagai point of interest, contohnya seperti Cryptanthus warna pink.
- Aksesori miniature rumah atau kolam boleh diletakkan untuk mendapatkan miniature yang lebih menarik.
Cara Menjaga Terrarium
- Siram terrarium 2-3 hari sekali dengan sprayer hingga media paling dasar basah. Elakkan air bertakung di dasar bekas. Siram secara perlahan.
- Basahkan daun setiap pagi dengan sedikit air agar tanaman tetap segar.
- Baja tanaman dengan baja daun sebulan sekali agar tanaman tidak kekurangan nutrien dan tetap subur. Tanaman jangan dibaja terlalu banyak dan jangan kerap membaja kerana dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman. Pertumbuhan tanaman yang cepat akan mengurangi keindahan design terrarium kerana bentuk tanaman akan nampak besar dan tidak menarik dengan ukuran bekas.
- Apabila ada tanaman yang sudah terlalu besar boleh dipotong bila tidak mengurangi keindahannya, Apabila sudah tidak sesuai, dikeluarkan dan digantikan dengan tanaman lain.
- Buang daun yang sudah tua atau yang berpenyakit.
- Apabila tanaman terkena berpenyakit dan susah untuk diselamatkan maka gantikan tanaman lain untuk menghindari penyakit merebak ke tanaman lain.
- Bersihkan bekas kaca bahagian luar dan dalam setiap hari untuk menghindari penutupan sinar matahari ke tanaman kerana kotoran.
- Simpan terarium di tempat yang mempunyai cahaya dan kitaran udara yang baik tapi perlu hindari sinar matahari direct kepada tumbuhan.
Fuh, panjang lebar maklumat yang Fiza kongsikan ni. Kalau tak buat jugak, tak tahulah kan. Sekali pandang Succulents Terrarium ni memang boleh jatuh hati dan rasa membuak² je nak buat. Kalau boleh nak buat banyak² buat perhiasan sekali. Bagi rumah yang kurang ruang tanah tu, bolehlah cuba buat Terrarium ni. Ada juga alternatif untuk tanam pokok dengan mudah. Cantik pulak tu.
Selamat mencuba dan semoga bermanfaat.
Credit info to savanaterrarium
wahhh cantiknyaaaa.. akk pun nak buat jugak lahhhh.. baling kaca kuih raya banyak lagi dalam lemari boleh gunakan ni hehe
ReplyDeleteComel sangattt.. ni rasa nak buat satu, letak kat meja study... kalau stress time study, boleh tengok pokok
ReplyDeletekreatif dan cantik
ReplyDeletecantik!!
ReplyDeleteada tengok sorg jual dalam WHI hari tu
~Admin : My New Blogger~
http://munirahmustafar84.blogsot.my
comelnya ! my blog www.vetovirago.com
ReplyDelete